Wanita india yang nagih diperkosa laki-laki jawa

Pada suatu hari, perempuan India berjalan-jalan sendiri di malam yang mulai merayap senyap. Si perempuan India dengan dandanan traditionalnya, rambut indah hitam legam terburai-burai, perut yg menyembul dan bergoyang-goyang ceria saat kaki melangkah, lingkar leher baju yg rendah, membuat belahan itu nampak menyembul indah…

Sementara, Laki-laki jawa duduk temenung di sudut jalan, merenungi nasibnya sebagai perantau di negeri antah berantah. Padahal bekal da mulai nipis, skil terbatas, “awhhh mak aku pnegn moleh ae nang ndeso..”

Melintaslah wanita India itu, ENG ING ENG…..
Naluri laki-laki mulai bekerja, melihat tiap lekukan tubuh yang bergerak seolah-olah menyapanya..
Dalam waktu singkat aksi bejat si laki-laki jawa pun dimulai….hiattttttttttttttttt!!!!
Bak seorang pendekar ia mulai beraksi dengan lincahnya.

“nehiiii..nehiiiiiiiiiiiiiiiiii..nehiiiiiiiiiiiiii iiiiiiiiiiii….”ronta perempuan India
sambil memukul-mukul si laki-laki jawa.

“Hiksss……nehi….nehi..”si perempuan India pun tak berdaya bergelut dengan pemuda jawa yang masih bujangan mesti usia sudah kepala 4.

saking capainya meronta dan menagis, perempuan India tetap berteriak dalam kelelahan kata-kata yg sama, lehernya sudah lelah, hingga kata “nehi” pun berubah.

“neh..enneh…..eeenneh……ennehhhh….nehhh..”rintihnya

mendegar "ennehnya" perempuan india, Aksi laki-laki jawa pun semakin beringas mendengar rontihan perempuan India…


enneh/meneh (jawa ngoko)=lagi